Penerapan Langkah Polya Ditinjau dari Kemampuan Pemecahan Masalah pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) di Kelas VIII SMP Negeri 3 Bayang

Nurul Rahmi

Abstract


Kemampuan peserta didik di SMP Negeri 3 Bayang rendah dalam memahami soal yang diberikan guru.Akibatnya mereka sulit mengetahui langkah bagaimana cara menyelesaikan soal tersebut. Usaha yang bisa dilakukan adalah menerapkan langkah Polya. Penelitian eksperimen semu dilakukan dalam penelitian ini dengan rancangan Randomized Control Group Only Design. Peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 3 Bayang dijadikan sebagai populasi. Kelas eksperimen adalah kelas  dan kelas kontrol adalah kelas . Data tes akhir dalam bentuk essai yang diperoleh dianalisis dengan uji t. Hasilnya adalah rata-rata kemampuan pemecahan masalah di kelas eksperimen dengan penerapan langkah Polya yaitu 78,23 dan kelas kontrol yaitu 72,38 dengan ketercapaian pada kelas eksperimen  dan pada kelas kontrol yaitu . Setelah dianalisis,  dan  dengan taraf kepercayaan  sehingga , artinya hipotesis yang diajukan diterima dan kemampuan peserta didik dalam pemecahan masalah menggunakan langkah  lebih tinggi daripada tanpa menerapkan langkah terseb


Full Text:

PDF

References


Amir, A. (2014). Pembelajaran matematika SD dengan menggunakan media manipulatif. In Forum Paedagogik (Vol. 6, No. 01).

Caron, F., Davy, M., & Doucet, A. (2012). Generalized Polya urn for time-varying Dirichlet process mixtures. arXiv preprint arXiv:1206.5254.

Chen, M. R., & Kuba, M. (2013). On generalized Pólya urn models. Journal of Applied Probability, 50(4), 1169-1186.

D'Agostino, S. (2011). A math major, Polya, invention, and discovery. Journal of Humanistic Mathematics, 1(2), 51-55.

Erman, Suherman dkk. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA UPI.

Hensberry, K. K., & Jacobbe, T. (2012). The effects of Polya’s heuristic and diary writing on children’s problem solving. Mathematics Education Research Journal, 24(1), 59-85.

Hui, C., Lam, S. S., & Law, K. K. (2000). Instrumental values of organizational citizenship behavior for promotion: a field quasi-experiment. Journal of Applied Psychology, 85(5), 822.

Hurme, T. R., & Järvelä, S. (2005). Students’ activity in computer-supported collaborative problem solving in mathematics. International Journal of Computers for mathematical learning, 10(1), 49-73.

Kilpatrick, J. (2011). Pólya on mathematical abilities. The Mathematics Educator, 21(1).

Lee, H. S., & Hollebrands, K. F. (2006). Students’ use of technological features while solving a mathematics problem. The Journal of Mathematical Behavior, 25(3), 252-266.

Marlina, L. (2013). Penerapanlangkah Polya dalam Menyelesaikan Soal Cerita Keliling dan Luas Persegipanjang. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako, 1(1).

Rachmayani, D. (2014). Penerapan Pembelajaran Reciprocal Teaching untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis dan kemandirian belajar matematika siswa. JUDIKA (Jurnal Pendidikan Unsika), 2(1).

Reiser, A., & Simmons, D. G. (2005). A quasi-experimental method. Journal of Sustainable Tourism, 13(6), 590-616.

Sudjana. (2005). Metode Statistik. Bandung: Transito.

Suryabrata, Sumadi. (2004). Metodologi Penelitian. Jakarta :Raja Grafindo Persada.

Tarigan, D. E. (2012). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika berdasarkan langkah-langkah POLYA pada materi sistem persamaan linear dua variabel bagi siswa kelas VIII SMP negeri 9 Surakarta ditinjau dari kemampuan penalaran siswa (Doctoral dissertation, UNS (Sebelas Maret University).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.